Pagi berganti siang, dan siang berganti malam. pergantian siang dan malam. itulah tanda-tanda kekuasaan Allah Swt bagi orang-orang yang berakal.
ada sebuah kisah dimana seorang mahasiswi yang sering dipanggil sheva adriana itu menjadi sosok yang periang. namun, apakah kalian tahu dibalik keceriaannya itu menyimpan berbagai macam tanya tentang sosoknya yang ceria itu ? dia juga sangat suka dengan belajar dan seni, sheva memiliki segudang prestasi dan prestisi bahkan mendapatkan beasiswa. namun, semua itu membuat sheva menjadi anak yang tidak termotivasi dengan apa yang dimilikinya karena apa ? karena, motivasi dari orang tua dan teman-temannya sudah tidak ia dapatkan lagi. ia bergumam "untuk apa semua ini" ? di perlombaan yang ia ingin ikuti membuatnya berharap ada keajaiban yang membuat ia bisa kembali memiliki motivasi yang hilang itu. ia tak tahu hilang kemana dan akan seperti apa jika motivasi yang dulu ada, hilang lagi. dia menjadi pemurung dan semakin sulit bergaul. membuatnya tidak seperti sheva yang dulu. kembali ke perlombaan . sheva yakin ia memiliki kesempatan untuk memenangkan lomba tersebut. namun yang terjadi sheva mendapat ancaman yang terbesar dalam hidupnya. brakkk, kini sheva terbaring di rumah sakit. akibat kecelakaan parah yang membuat ia harus kehilangan kesadaran dalam beberapa hari dan mendapatkan benturan yang amat keras di pergelangan tangannya hingga ia harus merelakan tanggannya untuk di gips. kejadian ini membuat sheva semakin terpuruk. hingga sheva, semakin merasa ia tidak berharga lagi. sheva yang seperti ini menjadi semakin putus asa. sheva adriana itulah namanya. motivasi itu kembali karena sebuah kata-kata sederhana yang entah dimana ia mendengarnya "Kalau motivasiku hilang sekali lagi, Aku berarti tidak memiliki prinsip dan keyakinan kepada Allah Swt. Laa Yukallifullahu Nafsan Illa Wus'aha. (Allah tidak memberikan kita sesuatu di luar kesanggupan kita). kini, sheva berangsur pulih dan peluang itu hilang namun motivasi itu kembali karena, keyakinannya yang kuat kepada Tuhan Semesta Alam. Allah Subhanahu Wa ta'ala.
Membacalah Maka Kau Akan Mengenal Dunia dan Menulislah Maka kau Akan Dikenal Dunia. Motivasi Itu Perlu, Mesti, Kudu dan Harus. di Blogku ini menyediakan In Syaa Allah Konten-konten yang Menarik, Inspirasi dan Unik. Jadi, Pantengin Terus Yah
Kamis, 10 Oktober 2019
Kamis, 17 Januari 2019
PENELITIAN KEMAMPUAN LITERASI MEDIA DI LINGKUP PRODI
TEKNOLOGI
KOMUNIKASI
“PENELITIAN KEMAMPUAN LITERASI MEDIA DI LINGKUP PRODI
MANAJEMEN DAKWAH ”
DOSEN PENGAMPUH
: SRI HADIJAH ARNUS, S.Sos., M,Si.
DISUSUN OLEH
SRI RETNO MULYANI
ERPIN SAPUTRA
RESKI RAHAYU
PROGRAM STUDI KOMUNIKASI
PENYIARAN ISLAM
FAKULTAS
USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH
INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI KENDARI
TAHUN 2018
BAB I
PENDAHULUAN
Sejak terbukanya kebebasan informasi dan teknologi
media, pertumbuhan media massa dan media baru mengalami peningkatan yang cukup
signifikan. Media komunikasi yang telah bermetamorfosis menjadi media digital
itu perkembangannya semakin beragam, lebih gampangnya direpresentasikan oleh
pertumbuhan smartphone dan sejenisnya.
Dewasa ini penetrasi berbagai jenis media tersebut telah merambah ke berbagai
kalangan dan komunitas di masyarakat, tanpa membedakan strata sosial dan
ekonomi. Penggunaan media komunikasi smartphone dan sejenisnya
telah bergeser menjadi gaya hidup masyarakat tertentu. Dalam konteks ini dapat
dianalogikan bahwa teknologi media telah mengambil bagian dari peran-peran
tertentu di masyarakat. Seiring dengan berkembangnya teknologi komunikasi tentu
ada beberapa konsekuensi, baik yang berkonotasi positif maupun negatif atas
pengaruh penggunaan teknologi media komunikasi itu. Menurut Baran (2010:23),
media berpengaruh terhadap budaya khalayak dengan ragam cara. Maka tidak heran
jika kehidupan masyarakat kita saat ini tidak bisa terpisahkan oleh kehadiran
teknologi media komunikasi.
Tekanan itu semakin inten ketika “media saling
berlomba-lomba” dalam memberikan layanan informasi kepada konsumennya.
Tingginya penetrasi media komunikasi itu dampaknya semakin sulit terkontrol.
Kini konsumen tidak sekedar mendapatkan informasi, pengetahuan, dan hiburan,
tetapi bisa berinteraktif langsung. Pada saat yang sama media menanamkan nilai
ideologi baru berupa gaya hidup, budaya konsumerime dan model peniruan sikap
dan perilaku para artis/actor tertentu yang dipopulerkan media. Maka dari itu
sudah waktunya penetrasi media yang semakin gencar dan bebas harus diimbangi
dengan literasi media sebagai budaya tangkal atas dampak negative media.
Disamping itu literasi media juga bertujuan untuk melindungi konsumen yang
rentan dan lemah terhadap dampak media penetrasi budaya media baru.
Bisa jadi progres literasi media didasarkan
pada semakin pesatnya gempuran informasi media yang tidak di-imbangi dengan
kecakapan mengkonsumsinya. Maka dibutuhkanlah budaya baru dalam mengkonsumsi
media secara sehat. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi, maka literasi media juga berlaku pada konsumen media on-line, atau
media baru yang tersebar melalui jejaring internet. Literasi media tentu tidak
bisa berjalan dengan baik tanpa peran serta masyarakat. Peran itu dapat berupa
individu, komunitas, kelompok, dan budaya lokal setempat. Peran individu lebih
di fokuskan pada bimbingan orang tua sebagai kepala keluarga atas konsumsi
media di lingkungannya. Demikian juga pengawasan di komunitas, kelompok
masyarakat tertentu yang peduli terhadap perkembangan konvergensi media, serta
pemberdayaan kearifan lokal yang berkembang di komunitas masyarakat.
Stanley J. Baran, Dennis K.Davis. 2010. Mass
Communication Theory: Foundations, Ferment and Future. Belmot: CA,
Wadswoth
Galuh A. Savitri, S.I.Kom,
M.I.Kom
BAB II
PEMBAHASAN
Analisis
Literasi Media Mahasiswa Program Studi Manajemen Dakwah di Institut Agama islam
Negeri Kendari
Meliputi Isi dan Hasil Wawancara
Use Skill, yaitu kemampuan teknik dalam menggunakan
media. Artinya seseorang mampu mengoperasikan media dan memahami semua jenis
instruksi yang ada di dalamnya.
1. Jenis smartphone apa yang anda miliki
?
Berdasarkan wawancara kami melalui google form
ada 83% yang menjawab walaupun tidak keuluruhan akan tetapi, survey ini tetap
dapat dijadikan bahan perbandingan ke depan.
Rata-rata menjawab Android walaupun ada
beberapa juga yang telah memiliki IOS tapi kebanyakan adalah Android. Jenisnya
sangat bervariasi ada Samsung, Huawei, Oppo, Vivo tapi, kebanyakan adalah
Samsung.
2. Apa keunggulan smartphone tersebut
dibandingkan merek lain ?
Samsung : rata-rata menjawab karena, samsung
yang banyak orang pakai serta memiliki kualifikasi dalam hal bermain game.
Vivo : rata-rata menjawab karena, kameranya
bagus dan performa tampilannya pun sangat mendukung.
Oppo : seperti yang kita kenal bahwa oppo
terkenal dengan selfie expertnya jadi, banyak dari mereka mengatakan
bahwa itu dari kamera yang rata-rata mereka suka selfie.
Dan yang lainnya merek karena mereka belum
mempuntai uang lebih untuk membeli yang trkenal serta,ada yang bilang bahwa itu
adalah kesukaan mereka karena, tidak ada di kelas dan ada juga yang bilang
bahwa itu masih dapat digunakan jadi untuk apa ganti.
3. Fitur apa yang ada di smartphone anda
yang anda sukai sehingga anda memutuskan untuk memilih membeli merek tersebut ?
Rata-rata jawaban adalah game, youtube, mesin
pencarian kamera dan yang lain
mengatakan yang penting dapat digunakan menelpon dan sms masalah tugas ada
laptop.
4. Fitur-fitur apa saja yang ada di smartphone
anda ?
Rata-rata jawaban seperti diatas game, mesin
pencarian, kamera.
5. Apakah anda dapat menggunakan semua aplikasi
yang ada di smartphone anda ?
Rata-rata jawaban tidak karena, mereka lebih
suka mendownload di playstore dan tidak bertahan lama di uninstal dan diganti
yang baru karena, bosan atau ada yang lebih menarik, mereka juga menambahkan
bahwa mereka lebih suka shareit karena gratis.
6. Aplikasi apa yang paling anda senangi atau
yang paling sering anda gunakan ?
Rata-rata jawaban adalah wa, ig, fb dan youtube
kalau lagi ada paket dan wifi.
7. Apabila anda mencari informasi tentang apa
saja atau bahan kuliah anada mencarinya melalui apa ?
Rata-rata jawaban adalah google dan uc browser
dan di lapttop langsung
8. Aplikasi apa yang menurut anda terbaik dalam
mencari informasi yang bebas hoax ?
Ada yang bilang tetap google dan sedikit sekali
yang menjawab kompas, detik dan babe.
Critical Understanding,
kemampuan kognitif dalam menggunakan media seperti kemampuan memahami,
menganalisis,dan mengevaluasi konten media
1. konten apa yang paling anda sering cari di
media internet atau media sosial ?
Rata-rata menjawab pendidikan dan hiburan
2. apakah menurut anda konten atau berita yang
ada di internet atau media sosial benar-benar merupakan suatu kenyataan yang
benar terjadi ?
Megawati tidak butuh suara Muslim
Ahok mencemari nama
Rata-rata jawaban tidak karena, banyak sekarang
hoax
3. apakah anda tau tentang hoax ?
Rata-rata jawaban : berita bohong, berita yang
menjatuhkan yang lain, berita yang bersifat opini bahkan ada yang bilang hoax
itu adalah berita yang tidak boleh dipercaya begitu saja.
4. apakah anda dapat membedakan mana konten
yang hoax dan tidak ?
Rata-rata jawaban ya
5. apakah anda dapat membedakan yang hoax dan
yang tidak ?
Rata-rata jawaban adalah dengan cara membaca
berita kalau tidak masuk akal jangan dibicarakan begitu saja.
6. bagaimana reaksi anda pada saat menerima
konten media sosial ?
Rata rata jawaban tergantung berita rasa itu
tapi, kebanyakan menjawab santai saja atau biasa-biasa saja
7. apakah anda senang membaca atau mencari
berita tentang SARA di media sosial ? contohnya tentang pengeboman gereja,
pembkakaran kitab suci, perempuan bercadar dll.
Rata-rata jawaban tidak hanya beberapa yang
menjawab ya
8. bagaimana reaksi anda mendapati berita
penistaan agama seperti yang dilakukan ahok ?
Rata-rata jawaban marah dan kesal serta ada
juga yang berpendapat kita cari dulu apakah benar dia menistakan agama
9. apakah menurut anda informasi itu harus
segera di share, Cuma dibaca, di like atau mencari tau kebenaran ? tentang SARA
Rata-rata jawaban tergantung situasi dan
kondisi
10. Apakah anda melakukan pemilah-milahan
terhadap pesan-pesan yang anda terima di media sosial ? apalagi yang
memprovokasi
Rata rata jawaban langsung mencari tau dulu
kebenarannya
11. apakah menurut anda informasi yang
melecehkan SARA harus segera disampaikan di media sosial ?
Rata-rata jawaban biar orang lain saja serta
mereka menjawab takut terlibat seperti kasus bunyani
12. apa reaksi anda terhadap pelecehan SARA ?
Rata rata jawaban marah dan kesal
13. bagaimana tanggapan anda tentang
konten-konten seperti aku anak pki apa yang salah dan lain sebagainya ? kalo ada yang halal ngapain pilih yang haram
Rata-rata jawaban itu cuman sensasi dan
indonesia memang begitu
14. bagaimana sikap kalian terhadap berita
seperti itu ?
Rata-rata jawaban bingung harus bagaimana
Sosial competence, terdiri
dari communicative abilities yaitu kemampuan kimunikasi dan partisipasi melaui
media sosial
1. berapa banyak akun media sosial anda ? bisa
disebutkan
Rata rata jawaban : fb, wa, ig, youtube, dan
sedikit yang menambahkan twiter dan path tapi ada yang jawab demikian.
2. apa alasan anda membuat konten sosmed ?
Rata rata jawaban untuk menambah jaringan
relasi berita supaya bisa juga update
3. berapa banyak teman anda di setiap media
sosial ?
Rata-rata jawaban fb ribuan da juga yang
ratusan wa puluhan dan ig ratusan
4. seberapa dekat dengan teman media sosial
Rata-rata jawaban ada yangs angat dekat karena,
berteman juga di dunia nyata ad juga yang biasa saja
5. apakah anda ssering membuat status di fb ?
Rata rata jawaban : ya sering ada juga ya
tergantung. Ada yang bilang tentang mood sehari-harinya, rasa, dakwah, motivasi
6. informasi apa yang sering anda share di
facebook ?
Rata-rata jawaban kuis game dan berita yang
update sebagian juga mengatakan tentang berita Islam
7. apabila anda mengetahui suatu informasi
apakah anda segera membuat status di facebook ?
Rata-rata menjawab Ya
8. pesan-pesan apa yang anda bagikan kalau anda
mengetahuinya ?
Rata-rata jawaban tergantung berita apa yang di
share maka dari situ merka mendaptkan pesan
9. apakah anda sering membuat pendapat anda
tentang isu-isu seperti cadar, pengeboman gereja, teroris dls.
Rata-rata jawaban ya karena, mahasiswa harus
begitu ada juga yang tidak sampai kepikiran mengenai itu.
10. apabila anda menshare berita apakah anda
menambahkan komentar ?
Rata-rata jawaban tidak
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan dan Saran
Sebagai
mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan tinggi maka ada baiknya kita kritis
terhadap apa yang ada baik pendidikan, hukum, politik sosial budaya, kesehatan
dan sebagainya. Kita mahasiswa sudah sewajarnya seperti itu serta ditambah kita
makhluk sosial. Negara ini juga adalah bagian hidup kita harus kita jaga dan
lindungi. Oleh sebab itu. Kritislah tapi, ingat selalu analisis dan mencari
kebenaran karena kita harus dapat beliterasi media. Kita harus dan kita pasti
bisa.
Rabu, 09 Januari 2019
Karakteristik Media Sosial Youtube
MAKALAH
TEKNOLOGI
KOMUNIKASI
“Karakteristik Media Sosial Youtube ”
DOSEN
PENGAMPUH : SRI HADIJAH ARNUS, S.Sos., M,Si.
OLEH
SRI RETNO MULYANI
(17030101005)
NILMAWATI
USMAN
(17030101016)
PROGRAM STUDI KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM
FAKULTAS
USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH
INSTITUT
AGAMA ISLAM NEGERI KENDARI
TAHUN
2018
A. Pengertian Youtube
Pada dasarnya,
youtube merupakan sebuah website yang
menfasilitasi penggunanya untuk berbagi video yang mereka miliki, atau sebatas
menikmati berbagai video klip yang diunggah oleh berbagai pihak. Terdapat
berbagai macam video yang dapat diunggah ke situs ini, seperti misalnya video
klip musik dari musisi tertentu, film pendek, film televisi, trailer film,
video edukasi, video blog milik para vlogger, video tutorial berbagai macam
aktivitas, dan masih banyak lagi.
Youtube sendiri mulai berdiri semenjak bulan
Februari 2005. Markas besar Youtube berada di San Bruno, California, Amerika Serikat yang
diprakasai oleh tiga orang founder Youtube, yaitu Chad
Hurley, Steven Chen, dan Jawed Karim. Website yang kini
memuat miliaran video ini berkembang sangat pesat dari awal pertama kali
didirikan. Pada tahun 2006 di bulan November, bahkan Google membeli Youtube
dengan harga US$ 1,65 miliar.
Youtube mendapatkan penghasilannya dari iklan
yang ditampilkan sebelum video-video youtube diputar. Iklan tersebut dinamakan
dengan Google AdSense, sebuah program
yang menawarkan pembayaran berdasarkan tingkat frekuensi sebuah video diputar.
Pada bulan Februari 2017, tercatat bahwa ada video dengan total durasi 400 jam
diunggah di Youtube setiap menitnya dan total satu miliar jam konten Youtube
ditonton orang setiap harinya.
YouTube merupakan salah satu penyedia layanan
video terbesar saat ini, YouTube juga media untuk upload secara gratis. Para
pengguna dapat memuat, menonton, dan berbagi klip video secara
gratis, YouTube juga sangat cocok bagi kita yang ingin mencari informasi tanpa
harus membaca artikel, Umumnya video-video di YouTube adalah klip video klip, Acara TV,
Film serta video buatan para penggunanya sendiri. Dan perlu di ingat, video
yang ditampilkan pada umumnya hanya untuk dilihat melalui browser, tidak untuk
di download dan dilihat secara offline.
B. Kelebihan dan Kekurangan Youtube
Kelebihannya
bisa melihat dan mengupload video yang kita suka
sebagai ajang promosi diri
bisa mendownload setiap video
bisa belajar streaming, banyak video bermanfaat
ukurannya ada yang HD, bisa di download
videonya banyak
Kekurangannya
bisa disalahgunakan penggunanya
banyak informasi yang menyesatkan
banyak negara yang memblok Youtube
karena terlalu bebas upload jadi banyak video yang tidak berguna atau video
pornografi yang terupload
gambarnya tersendat sendat
banyak video dengan kualitas buruk
tidak cocok untuk slow conection
tidak bisa download secara langsung
C. Ragam Komentar
Netizen di Youtube
Oleh Fahri Hasyim
Emang nih yaa netizen
Di era globalisasi seperti
sekarang, udah nggak susah buat cari hiburan. Setidaknya lo hanya butuh kuota
atau wifi untuk menjalankan internet. Dan, huwala.. lo bisa buka Youtube yang
katanya lebih dari tv melalui gawai atau laptop lo. Di Youtube tersedia
berbagai macam video, mulai dari video politik, musik, hingga video lucu. Tapi
saat nonton Youtube nggak jarang tuh kita scroll ke bawah buat liat
macam-macam komentar para netizen. Nih beberapa komen yang bakalan sering lo
temui.
Apa cuma gue doang?
Kadang ada aja yang komentar
kayak gini. Entah mau dibilang keren atau ingin terlihat beda. Komentar “Apa
cuma gue doang?” kayak nunjukin sesuatu kalo si komentator itu pengen jadi
paling spesial diantara komentator Youtube lainnya. Padahal nggak cuma dia
doang yang buka itu video. Jadi, apa cuma dia doang?
Komentar terselip promo
Nggak jarang saat lo nonton video
konser sebuah band di Youtube ada aja komentar yang yang ngasih komentar berisi
promo suatu acara di mana band yang lo tonton bakalan tampil juga di acara
tersebut. Ada aja kan yang komen kayak gitu?
Komentar dari si top comment
Lagi buka video musik ada
komentarnya si A. Buka video gosip yang komentar si A lagi. Pas buka video
motivasi lagi-lagi ada si A. Beh, di mana-mana ada si A. Bahkan ga jarang
komentar si A menuai top comment di Youtube.
Mau di dunia nyata maupun dunia maya
nggak luput ya dari yang namanya pro dan kontra. Di dunia perkomenan Youtube
pun begitu. Banyak yang komen pro dan kontra. Contohnya kemaren pas Bowo si
seleb tik tok yang lagi viral. Ada yang suka da nada yang nggak. Udah biasa lah
yaa. Selagi komentar tidak melecehkan atau menyinggung sara kayaknya nggak
bakal jadi masalah.
Mau di dunia nyata maupun dunia maya
nggak luput ya dari yang namanya pro dan kontra. Di dunia perkomenan Youtube
pun begitu. Banyak yang komen pro dan kontra. Contohnya kemaren pas Bowo si
seleb tik tok yang lagi viral. Ada yang suka da nada yang nggak. Udah biasa lah
yaa. Selagi komentar tidak melecehkan atau menyinggung sara kayaknya nggak
bakal jadi masalah.
Nah, dari beragam komentar inilah
yang membuat kita jadi bisa tau ini dimana yah seperti itu. Iya sih ragam
komentar dari youtube inilah salah satu pola CMC yang kita sedang pelajari saat
ini.
Langganan:
Postingan (Atom)
Peluang Itu Hilang, Namun Motivasi itu Kembali
Pagi berganti siang, dan siang berganti malam. pergantian siang dan malam. itulah tanda-tanda kekuasaan Allah Swt bagi orang-orang yang bera...